Kamis, 25 April 2013

Sidang korupsi Alquran, Zulkarnaen jamin jatah PBS aman



Sidang korupsi Alquran, Zulkarnaen jamin jatah PBS aman

Kamis, 25 April 2013 21:58:52
Sidang korupsi Alquran, Zulkarnaen jamin jatah PBS aman

Inisial PBS muncul lagi dalam persidangan kasus korupsi pengadaan laboratorium komputer madrasah tsanawiyah, dan penggandaan Alquran di Kementerian Agama. Kali ini, inisial itu muncul dalam rekaman percakapan hasil sadapan KPK pada 1 Agustus 2011, antara terdakwa Zulkarnaen Djabar dan saksi Fahd El Fouz alias Fahd A Rafiq.

Rekaman percakapan itu diputar Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (25/4). Agenda sidang kali ini adalah pemeriksaan terdakwa.

Dalam rekaman itu, Fahd berbincang dengan Zulkarnaen soal pengurusan anggaran di Kementerian Agama. Dalam rekaman itu, awalnya Fahd berbincang apakah anggaran yang diperjuangkan Zulkarnaen sudah aman dari gangguan pihak lain. Tetapi, di tengah-tengah percakapan, Fahd tiba-tiba bertanya.

"Jatah PBS aman ya bang?," tanya Fahd.

Zulkarnaen sempat terdiam sesaat, tapi langsung menjawab, "Oo aman, aman, aman itu. Nanti kalau ada apa-apa, ketua diberitahu saja. Tapi aman kok," jawab Zulkarnaen.

Namun, Jaksa Roni tidak menanyakan soal inisial PBS itu. Dalam surat dakwaan, tim JPU menjabarkan inisial PBS sebagai Priyo Budi Santoso. Inisial itu tercantum dalam barang bukti, berupa kertas yang ditulis tangan oleh Fahd. Dalam kertas itu, dari proyek Alquran dan laboratorium komputer, PBS mendapat komisi beberapa persen.

Namun, dalam kesaksiannya, Fahd membantah Priyo Budi Santoso terlibat dalam perkara itu. Fahd mengatakan dia cuma mencatut nama Priyo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar